HABARTerkini.net, Paringin – Dalam semangat memperingati Hari Kartini Tahun 2025, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Balangan, Hj. Sri Huriyati Hadi, mengajak para perempuan untuk terus menjadi inspirasi dan kekuatan bagi keluarga, masyarakat, serta pembangunan daerah. Peringatan ini digelar Sabtu (26/4/2025) di Mayang Maurai, dengan dihadiri para ibu-ibu hebat dan peserta seminar sosial dan edukasi.
Dalam sambutannya, Hj. Sri Huriyati Hadi mengangkat betapa besar dan istimewanya peran perempuan dalam kehidupan sehari-hari. Ia menggambarkan bagaimana perempuan mampu menjalankan berbagai peran sekaligus dengan penuh ketangguhan dan ketulusan, mulai dari mengurus rumah tangga hingga menjadi penggerak pembangunan.
“Perempuan itu, bagi saya, adalah sosok yang sangat spesial dan unik. Dalam satu waktu, ia bisa memasak, menjaga anak, menyetrika, dan tetap bersikap tenang. Hal seperti ini mungkin tidak bisa dilakukan oleh siapa pun kecuali perempuan,” ujarnya.
Dengan penuh kehangatan, ia juga menyampaikan pentingnya saling pengertian dalam keluarga, terutama dalam menghargai perjuangan para istri yang sering kali diam dalam kelelahan, bukan karena tidak peduli, tetapi karena sudah begitu kuat menahan beban.
Dalam konteks tema peringatan tahun ini, yakni “Peran Sosial Perempuan”, Hj. Sri Huriyati Hadi mendorong seluruh perempuan untuk tidak hanya menjadi penonton dalam perubahan zaman, melainkan turut berperan aktif dan berani mengambil sikap.
“Perempuan hari ini harus bisa menjadi inspirasi. Jangan hanya bisa menangis ketika ada masalah, tapi harus bangkit dan bergerak maju. Karena hidup memang tidak selalu mudah, tetapi yakinlah, Allah memberikan ujian sesuai dengan kemampuan kita,” pesan Hj. Sri Huriyati.
Ia juga menyinggung pentingnya karakter perempuan yang rendah hati dan lembut dalam bersikap. Sifat seperti itu, katanya, akan membuat perempuan dicintai dan dihormati di manapun berada.
Acara peringatan Hari Kartini ini juga diisi dengan seminar sosial dan edukasi, yang menghadirkan narasumber kompeten guna memberikan wawasan kepada para peserta. Hj. Sri Huriyati Hadi menegaskan pentingnya menyerap ilmu dengan fokus dan penuh perhatian, tanpa terdistraksi oleh hal-hal lain.
“Simpan dulu HP-nya jika tidak penting. Karena saat kita terdistraksi oleh HP selama 5–10 menit, bisa saja kita kehilangan bagian penting dari materi,” imbaunya.
Di akhir sambutannya, Hj. Sri Huriyati Hadi secara resmi membuka kegiatan seminar dalam rangka peringatan Hari Kartini 2025 ini. Ia berharap momentum ini menjadi pengingat bahwa perempuan memiliki kekuatan besar untuk mengubah lingkungan dan masa depan menjadi lebih baik.(hen/mi).