HABARTerkini.net, Paringin – Sanggar Seni Budaya Islami Al Balazny resmi melantik jajaran pengurus baru dalam acara khidmat yang digelar di Aula PHU Kemenag Balangan
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Balangan Saribudin, Kasi Pendidikan Madrasah Saiful Hadi, Kasi Penjawa H. Syaifullah, perwakilan pengawas madrasah Syahrilah, serta tokoh Baznas Habib Muhammad dan Habib Sadiq.
Pelantikan menetapkan Zulfah Magdalena sebagai Ketua, Supiani sebagai Wakil Ketua, Edy Junaidi sebagai Sekretaris, dan Syaiful Lizani sebagai Bendahara, serta sejumlah pengurus lainnya.
Kepala Kemenag Balangan Drs. H. Saribudin, M.Pd.I memimpin langsung prosesi pengambilan sumpah tepat pukul 10.25 Wita. Acara ini semakin semarak dengan suguhan tarian Zavin Islami karya asuhan Habib Sadiq dan Habib Husain Al Muhdor, yang memukau seluruh undangan yang hadir.
Kepada awak media kamis (19/12/2024) H. Saribudin menegaskan, pentingnya pengembangan budaya Islami di madrasah sebagai wujud pelestarian nilai-nilai keislaman.
“Seni tari Zavin Islami dinilai sebagai sarana efektif untuk memperkenalkan budaya Islam kepada masyarakat, sekaligus menginspirasi generasi muda agar mencintai tradisi yang berakar pada nilai luhur agama,” ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan diklat dan bimbingan teknis tari Zavin Islami bagi guru pendamping dan siswa dari Madrasah Aliyah se-Kabupaten Balangan.
Kegiatan ini menjadi bagian dari persiapan penampilan kolosal tarian Zavin Islami dengan melibatkan 100 penari pada peringatan Hari Amal Bakti Kemenag Januari 2025 dan HUT Kabupaten Balangan April 2025.
Habib Muhammad Assegaf dari Baznas, sebagai pelopor terbentuknya sanggar ini, Ia menyampaikan komitmen penuh untuk mendukung pendanaan dan pengembangan Sanggar Al Balazny.
“Kami mengharapkan bisa membawa seni budaya Islami Balangan ke panggung nasional maupun internasional,” harapnya.
Dengan kolaborasi seluruh pihak, Sanggar Al Balazny siap menjadi tonggak dalam mengangkat budaya Islami di Kabupaten Balangan.
Semangat para siswa, guru, dan panitia yang terlibat menjadi bukti nyata bahwa budaya Islami bisa menjadi kebanggaan bersama.(hen/mi).
